Rabu, 26 Agustus 2015

PENGERTIAN KAFIR

Tidak ada komentar:

Entah apa masalahnya, yang jelas orang Kristen sering tersinggung berat jika ada yang menyebutnya sebagai orang kafir. Padahal mereka sendiri sering menggunakan kata ini dalam khotbah mereka untuk menyebut orang-orang di luar agama atau sektenya, bahkan membinatangkan oranglain dengan sebutan “DOMBA tersesat”.

Prediksi saya, ketersinggungan mereka di sebut KAFIR disebabkan oleh khotbah-khotbah pendeta yang terlalu mengada-ada pengertian Kafir. Jadi menurut mereka, kata KAFIR ini sangat kotor, melecehkan dan sesuatu yang buruk yang dalam pengertian Islam orang-orang kafir ini wajib di bunuh. Padahal seperti yang sudah saya jelaskan disini, kata kafir adalah berasal dari bahasa Arab yang artinya mengingkari. Dan pada kenyataannya mereka mengingkari ajaran Islam kan?

Lantas ada domba berkata : “Iya, tapi kan menurut ajaran Islam orang kafir itu wajib dibunuh”

Maka saya jawab : “Itu menurut teori pendeta, bukan ajaran Islam. Bunuh membunuh itu nggak segampang itu, ada aturannya. Lagipula dalam artikel ini saya sudah jelaskan bahwa sebutan kata kafir tidak hanya kepada orang diluar Islam saja, tapi digunakan juga  untuk menyebut orang-orang Islam sendiri yang mengingkari sebagian syariat Islam”.

KATA KAFIR DALAM BIBLE

Kalau ada Non Muslim (khususnya Kristen yang sering menanyakan ini) yang merasa punya keyakinan bahwa bahasa ini kurang bagus untuk diucapkan karna Jesus mencelanya dalam MATIUS 5:22, maka yang perlu disalahkan adalah para penerjemah Bible yang telah ceroboh dan sesuka hati menerjemahkan bible, BUKAN ceramahnya ustadz yang telah menyebut mereka sebagai orang-orang yang mengingkari (kafir) Islam.

MM nggak asal ngomong lho, coba kita buka Bible pada ayat-ayat berikut yang memuat kata ‘KAFIR” (baca dengan hati lapang biar masuk) :

1. BILANGAN 23:9

Sebab dari puncak gunung-gunung batu aku melihat mereka, dari bukit-bukit aku memandang mereka. Lihat, suatu bangsa yang diam tersendiri dan tidak mau dihitung di antara bangsa-bangsa KAFIR. (Terjemahan Resmi, bilangan 23:9)

Dari puncak gunung-gunung kulihat mereka; dari bukit-bukit kupandang mereka. Lihat, suatu bangsa yang tersendiri TAK TERMASUK golongan bangsa-bangsa lain. (BIS, bilangan 23:9)

** For from the top of the rocks I see him, and from the hills I behold him: lo, the people shall dwell alone, and shall NOT BE RECKONED among the nations. (King James Version, Number 23:9)

Hayo... siapa yang menerjemahkan kata NOT BE RECKONED menjadi KAFIR?

I see him : “aku melihat dia”

The people shall dwell alone : orang yang berdiam seorang diri (terasing/mengasingkan diri)

And shall not be reckoned among the nations: dan tidak terhitung (tidak masuk hitungan) diantara bangsa-bangsa.

Nah lho kok dalam Bible terjemahan resmi artinya jadi Kafir?

BACA LEBIH TELITI : coba bandingkan bilangan 23:9 versi Terjemahan Resmi dan versi Bahasa Indonesia sehari-hari :

Lihat, suatu bangsa yang diam tersendiri dan tidak mau dihitung di antara bangsa-bangsa KAFIR. (Terjemahan Resmi, bilangan 23:9)

Lihat, suatu bangsa yang tersendiri TAK TERMASUK golongan bangsa-bangsa lain. (BIS, bilangan 23:9)

BUKAN mau mencari-cari kesalahan, tapi nggak perlu sekolah tinggipun kedua hasil terjemahan ini punya kontradiksi lumayan parah… Terjemahan resmi menerjemahkan bahwa ada satu bangsa yang diam tersendiri (mengasingkan diri) karna TIDAK MAU dihitung (termasuk) sebagai bangsa-bangsa kafir tapi dalam BIS diterjemahkan ada bangsa tersendiri yang tidak termasuk (tidak diperhitungkan) bangsa-bangsa lain.

Sebab KAFIR adalah bahasa Arab, mari kita lihat ayat tersebut dalam Bible berbahasa arab yang bisa di lihat disini

إِنِّي مِنْ رَأْسِ الصُّخُورِ أَرَاهُ. وَمِنَ الآكَامِ أُبْصِرُهُ. هُوَذَا شَعْبٌ يَسْكُنُ وَحْدَهُ. وَبَيْنَ الشُّعُوبِ لا يُحْسَبُ

Tidak ada kata KAFIR dalam Bible arab diatas, yang ada adalah kata Laa yuhsabu yang artinya Tidak masuk hitungan (setara dengan Not Be Reckoned)

2. MATIUS 5:22

Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang marah terhadap saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: KAFIR! harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: Jahil! harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala. (Terjemahan resmi, Matius 5:22)

Tetapi sekarang Aku berkata kepadamu, barangsiapa marah kepada orang lain, akan diadili; dan barangsiapa MEMAKI orang lain, akan diadili di hadapan Mahkamah Agama. Dan barangsiapa mengatakan kepada orang lain, 'Tolol,' patut dibuang ke dalam api neraka (BIS, Matius 5:22)

But I say unto you, that whosoever is angry with his brother without a cause shall be in danger of the judgment; and whosoever shall say to his brother, ‘Raca,’ shall be in danger of the council; but whosoever shall say, ‘Thou fool,’ shall be in danger of hell fire. (KJ21)

Dan silakan baca beratus versi alkitab disini, dan tidak ada satupun yang menerjemahkan KAFIR selain Alkitab Terjemahan Resmi Bahasa Indonesia.

Lagi-lagi LAI bertindak LEBAY dengan mencatut ungkapan orang-orang Muslim yang tujuannya entah apa, seolah ingin memberi kesan bahwa orang-orang muslim yang doyan menyebut kata KAFIR adalah orang-orang yang hina menurut kitab mereka. Padahal kelakuan mereka sendirilah yang hina yang menterjemahkan isi alkitab secara tidak konsisten, mereka sendiri karna merasa umat nggak bakalan tau sebab bahasa aslinya tidak disertakan. Dalam alkitab bahasa arab, kata yang diterjemahkan LAI menjadi KAFIR adalah “RAQAA” yang artinya “sejenis kata cacian” bukan KAFIR.
Tidak percaya? Berikut Matius 5:22 dalam alkitab bahasa Arab. Klik disini untuk cek

وَأَمَّا أَنَا فَأَقُولُ لَكُمْ: إِنَّ كُلَّ مَنْ يَغْضَبُ عَلَى أَخِيهِ بَاطِلاً يَكُونُ مُسْتَوْجِبَ الْحُكْمِ وَمَنْ قَالَ لأَخِيهِ: رَقَا يَكُونُ مُسْتَوْجِبَ الْمَجْمَعِ وَمَنْ قَالَ: يَا أَحْمَقُ يَكُونُ مُسْتَوْجِبَ نَارِ جَهَنَّمَ

Malah dalam Alkitab bahasa Arab versi ERV-AR tidak ditemui kalimat Raqaa maupun kafir Klik Disini untuk cek.

أمّا أنا فَأقُولُ لَكُمْ إنَّ مَنْ يَغضَبُ مِنْ شَخصٍ آخَرَ فَإنَّهُ يَستَحِقُّ المُحاكَمَةَ، وَمَنْ يَشتِمُ شَخصاً آخَرَ  يَنبَغِي أنْ يَقِفَ أمامَ مَجلِسِ القَضاءِ. وَكُلُّ مَنْ يَقُولُ لِشَخصٍ آخَرَ: أيُّها الغَبِيُّ يَستَحِقُّ الجَحِيمَ.

Yang dicetak kuning artinya : Sesungguhnya barang siapa yang marah kepada oranglain, sesungguhnya dia harus diajukan ke mahkamah

Juga dalam versi Al-Hayyat (NAV). Klik disini untuk cek

أَمَّا أَنَا فَأَقُولُ لَكُمْ: كُلُّ مَنْ يَغْضَبُ عَلَى أَخِيهِ، يَسْتَحِقُّ الْمُحَاكَمَةَ؛ وَمَنْ يَقُولُ لأَخِيهِ: يَا تَافِهُ! يَسْتَحِقُّ الْمُثُولَ أَمَامَ الْمَجْلِسِ الأَعْلَى؛ وَمَنْ يَقُولُ: يَا أَحْمَقُ! يَسْتَحِقُّ نَارَ جَهَنَّمَ!

Sekali lagi saya heran dengan para penerjemah Alkitab Indonesia yang menerjemahkan secara asal-asalan.

3. GALATIA 2:14

Tetapi waktu kulihat, bahwa kelakuan mereka itu tidak sesuai dengan kebenaran Injil, aku berkata kepada Kefas di hadapan mereka semua: "Jika engkau, seorang Yahudi, hidup secara KAFIR dan bukan secara Yahudi, bagaimanakah engkau dapat memaksa saudara-saudara yang tidak bersunat untuk hidup secara Yahudi?" (Galatia 2:14)

Begitu saya melihat bahwa mereka tidak bersikap sesuai dengan kebenaran Kabar Baik itu, saya berkata kepada Petrus di depan semua orang yang hadir di situ, "Kalau Saudara sebagai orang Yahudi sudah hidup seperti orang bukan Yahudi, mengapa Saudara sekarang mau memaksa orang-orang lain hidup seperti orang Yahudi?" (BIS Galatia 2:14)

2:14 But when I saw that they walked not uprightly according to the truth of the gospel, I said unto Peter before them all, If thou, being a Jew, livest after the manner of Gentiles, and not as do the Jews, why compellest thou the Gentiles to live as do the Jews?

Orang yang mengingkari agama Jahudi, menurut orang-orang jahudi (dalam kitab ini) adalah Kafir. Dan dalam beberapa khotbah pendeta yang pernah saya lihat dalam www.youtube.com juga menyebutkan kata Kafir untuk orang-orang di luar mereka.

Allahu ‘alam....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
back to top